Film bokep di era modern ini seakan sudah menjadi hal yang biasa. Film beradegan panas ini ternyata dapat diakses baik di internet ataupun juga biasanya di jual di lapak penjual CD ilegal. Ada yang mengatakan menonton film bokep dapat menambah wawasan hubungan intim dengan pasangan, agar tidak monoton.
Namun, tahukah ladies ternyata menonton film bokep bagi wanita ternyata memiliki dampak negatif. Beberapa waktu yang lalu Situs Dailymail melansir bahwa sering menonton film blue memiliki risiko besar mematikan otak yang memproses rangsangan pada organ penglihatan, terlebih pada perempuan.
1. Mematikan Fungsi Otak
Menurut Pakar Uroneurologi, Gert Holestege mengemukakan melalui Dailymail bahwa wanita yang suka menonton film blue otak lebih fokus pada dorongan nafsu s*ksual dibanding proses visual selama film berlangsung. Sehingga darah yang mengalir ke korteks visual utama lebih sedikit. Hal ini berdampak kepada tidak berfungsinya korteks visual utama otak. Apabila ini terjadi maka tubuh akan memprogram untuk segera mematikan fungsi syaraf yang tidak dialiri darah. Hal ini tentunya sangat berbahaya
Menurut Pakar Uroneurologi, Gert Holestege mengemukakan melalui Dailymail bahwa wanita yang suka menonton film blue otak lebih fokus pada dorongan nafsu s*ksual dibanding proses visual selama film berlangsung. Sehingga darah yang mengalir ke korteks visual utama lebih sedikit. Hal ini berdampak kepada tidak berfungsinya korteks visual utama otak. Apabila ini terjadi maka tubuh akan memprogram untuk segera mematikan fungsi syaraf yang tidak dialiri darah. Hal ini tentunya sangat berbahaya
2. Kecanduan
Bagi para wanita yang sudah terlanjur menyaksikan tayangan bokep tanpa mereka sadari akan membentuk siklus kecanduan. Pada saat tertentu, seperti ketika mendekati datang bulan atau haid hormon seksual wanita akan berfluktuasi. Mau tidak mau, alam bawah sadar sudah terlanjur merekam adegan bokep yang ditonton sebelumnya. Hal ini berdampak gejolak untuk menonton adegan syur akan semakin kuat. Alhasil, menonton film bokep menjadi kebutuhan.
Bagi para wanita yang sudah terlanjur menyaksikan tayangan bokep tanpa mereka sadari akan membentuk siklus kecanduan. Pada saat tertentu, seperti ketika mendekati datang bulan atau haid hormon seksual wanita akan berfluktuasi. Mau tidak mau, alam bawah sadar sudah terlanjur merekam adegan bokep yang ditonton sebelumnya. Hal ini berdampak gejolak untuk menonton adegan syur akan semakin kuat. Alhasil, menonton film bokep menjadi kebutuhan.
3. Lebih dari Sekedar Nonton
Wanita yang terlalu sering menonton film bokep biasanya akan sulit mendapatkan kepuasan hanya dengan menonton. Secara psikologis tubuh akan meminta lebih, yakni bereksperimen atau mencoba adegan-adegan syur yang sudah ditontonnya. Hal ini tentunya berbahaya bagi kaum hawa yang belum menikah. Alih-alih mendapatkan kepuasan, yang didapat hanya sesal dikemudian hari. Tentunya para ladies gak mau kan keperawanannya direnggut sebelum menikah kan?
Wanita yang terlalu sering menonton film bokep biasanya akan sulit mendapatkan kepuasan hanya dengan menonton. Secara psikologis tubuh akan meminta lebih, yakni bereksperimen atau mencoba adegan-adegan syur yang sudah ditontonnya. Hal ini tentunya berbahaya bagi kaum hawa yang belum menikah. Alih-alih mendapatkan kepuasan, yang didapat hanya sesal dikemudian hari. Tentunya para ladies gak mau kan keperawanannya direnggut sebelum menikah kan?
4. Merusak Hubungan
Bagi pasangan suami istri, film bokep ternyata merusak keharmonisan pasangan. Pasalnya, adegan demi adegan yang sudah melekat dalam pikiran wanita akan menimbulkan obsesi berlebihan. Dampak dari fantasi yang tidak bisa diwujudkan akan berpengaruh pada ketidakpuasan kaum hawa saat berhubungan intim dengan suami. Hal ini hanya akan membuat seseorang kecewa pada pasangannya karena tidak sesuai dengan apa yang ditontonnya.
Maka dari itu ladies, perlu berpikir seribu kali kan untuk menonton adegan syur dalam film bokep ?
