FENOMENA TURUNNYA SALJU DI GURUN ARAB SUDAH DINUBUATKAN DALAM HADIST RASULULLAH 1400 TAHUN LALU
DAN INI TERBUKTI DI ABAD 20 INI....
“Hari Akhir tak bakal datang terhadap kami hingga dataran Arab sekali lagi menjadi dataran berpadang rumput serta dipenuhi dengan sungai-sungai” (HR. Muslim)
Sesuatu yang absurd terjadi Rabu (9/1/2013) di Arab Saudi. World Bulletin menurunkan berita bahwa Tabuk salah satu lokasi perang yang terjadi di zaman Rasulullah diguyur salju yang sangat lebat, seusai berbagai jam lamanya dihantam badai yang sangat dahsyat.
Semacam diketahui, Arab Saudi merupakan daerah gurun pasir yang sangat panas..Matahari bersinar sepanjang hari. Turunnya salju menjadi sebuahfenomena alam yang langka.
Penduduk Tabuk serta juga orang-orang yang datang dari daerah lain menikmati hujan salju yang jarang terjadi itu. Jalan-jalan khususnya yang mnuju Gunung Alluz dipenuhi oleh kendaraan bermotor.
Jalan-jalan yang mengarah ke daerah gurun pasir serta pengunungan di Tabuk dijejali kendaraan dari arah kota Haql serta Bada. Hujan turun di sejumlah kota di Saudi hari Rabu. Tabuk letaknya kurang lebih 1500 km dari Riyad (Ibukota Arab Saudi).
Sebetulnya ini bukan pertama kalinya salju turun di Tabuk. Berbagai tahun yang lalu, Tabuk juga telah sempat diselimuti salju dengan ketebalan mencapai 20 cm.Nyatanya tahun-tahun terbaru ini di Jazirah Arab yang notabenenya gurus pasir panas, turunnya salju ini telah tak jarang terjadi, tetapi faktor ini ditutup-tutupi alias tak dipublikasikan dengan cara luas agar tak terjadi bencana kepanikan.
Sungguh, dunia ini telah terus tua renta. Ditambah lagi dengan sikap manusia yang kian kemari terus saja menyebarkan kerusakan. Jadi dengan adanya fenomena turunnya salju serta gurun yang menghijau yang terjadi di jazirah Arab menjadi sebuah peringatan dari Yang Maha Kuasa agar manusia cepat bertobat serta kembali menjalani nasib dengan benar.
Ada apa gerangan dengan terjadinya fenomena alam tersebut..?
Bagi umat Islam yang telah memahami aliran Islam, turunnya salju di Arab Saudi ini bukan merupakan faktor yang aneh, karena faktor ini telah diterangkan oleh Nabi Muhammad SAW 1400 tahun yang lalu.
Ketika para sahabat menanyakan terhadap Rasulullah SAW mengenai kapan datangnya hari kiamat, Rasulullah SAW menjawab, bahwa pengetahuan mengenai datangnya hari kiamat hanya ada pada segi Allah SWT. Tetapi Allah SWT telah mengumumkan tanda-tandanya terhadap Rasulullah SAW, antara lain sebagaimana diterangkan dalam salah satu Hadist:
“Hari Akhir tak bakal datang terhadap kami hingga dataran Arab sekali lagi menjadi dataran berpadang rumput serta dipenuhi dengan sungai-sungai” (HR. Muslim)
Dari Hadist Rasulullah SAW di atas ada berbagai info yang didapat:
Dahulu kala dataran/jazirah Arab sempat menjadi padang rumput yang subur serta dipenuhi dengan sungai-sungai. Nanti, dataran Arab sekali lagi bakal menjadi padang rumput serta dipenuhi dengan sungai-sungai, sebagai salah satu tanda datangnya hari kiamat.
Jauh-jauh hari sebelum terjadinya turun salju di Arab Saudi dewasa ini sebagaimana diberitakan di atas, para ilmuwan dari King Abdul Aziz University (Arab Saudi) bekerja sama dengan para ilmuwan barat serta mancanegara telah meperbuat penelitian ilmiah mengenai fenomena-fenomena alam yang diterangkan dalam Al-Quran serta Al-Hadist. Salah satunya mengkaji mengenai Hadist Rasulullah SAW di atas.
Kajian ini antara lain diperbuat bersama dengan seorang orientalis, Profesor Alfred Kroner, seorang pakar ilmu bumi (geologi) terkemuka dunia, dari Department Ilmu Bumi, Institut Geosciences, Johannes Gutenburg University, Mainz, Germany.
Ketika ditanyakan terhadap Prof.Korner oleh para Ilmuan King Abdul Aziz sebagaimana diterangkan dalam Islam serta Sains hal. 25-26 :
Bagaimana Nabi Muhammad SAW bisa mengenal bahwa dahulu kala jazirah/dataran Arab merupakan padang rumput yang subur serta dipenuhi oleh sungai-sungai yang mengalir? Apakah keadaan dataran Arab yang subur dahulu kala itu bisa dibuktikan dengan cara ilmiah pada masa Nabi Muhammad SAW nasib 1400 tahun yang lalu ? Apakah faktor itu sangatlah terjadi serta bisa dibuktikan dengan cara ilmiah dengan teknologi canggih dewasa ini..?
Prof. Kroner menjawab YA!...Dahulu dataran Arab dipenuhi dengan kebun-kebun yang subur serta sungai-sungai yang mengalir, serta dengan cara ilmiah keadaan tersebut bisa dibuktikan. Prof Kroner membahas bahwa dahulu selagi Era Salju (Snow Age), setelah itu Kutub Utara icebergs perlahan-lahan bergerak ke arah selatan jadi relatif berdekatan dengan Semenanjung Arab, pada saat itu iklim dataran Arab berubah serta menjadi salah satu daerah yang paling subur serta hijau di muka bumi. Ini merupakan fakta sains yang tak bisa dibantah.
Bagaimana Nabi Muhammad SAW bisa mengenal juga bahwa sekali lagi dataran Arab itu bakal menjadi daerah yang subur dipenuhi kebun-kebun serta sungai-sungai sebagai tanda datangnya hari kiamat, padahal pada masa itu 1400 tahun yang lalu, teknologi belum memungkinkan untuk mengenal faktor tersebut serta info tersebut satupun tak diterangkan baik dalam kitab-kitab terdahulu maupun dalam penelitian ilmuwan-ilmuwan Roma?
Prof. Kroner menjawab dengan malu-malu, bahwa Nabi Muhammad SAW bisa mengenal info itu tentu dari sesuatu yang mengenal betul mengenai alam ini (cuma Prof. Korner mengelak untuk berbicara dengan cara terus terang bahwa sebetulnya info itu datangnya dari Tuhan, Allah SWT yang paling tahu mengenai alam ini, karena Dia-lah yang telah menciptakan serta mengaturnya).
Dan apakah info yang diberitakan Nabi Muhammad SAW 1400 yang lalu bahwa sekali lagi dataran Arab itu bakal menjadi daerah yang subur dipenuhi kebun-kebun serta sungai-sungai sangatlah bakal terjadi..?
Prof Kroner menjawab dengan tegas ya!… Karena sebetulnya proses itu kini sedang terjadi. Era Salju Baru (New Snow Age) sebetulnya telah dimulai. Sekali lagi kini salju di kutub Utara sedang merangkak/bergeser perlahan-lahan ke arah selatan mendekati Semenanjung Arab. Faktor ini bisa dibuktikan dengan fakta serta sains, dimana tanda-tanda itu nampak dengan jelas di dalam badai salju yang menghujani tahap utara Eropa serta Amerika setiap musim salju tiba.
Dan kini memang bahwa salju tak jarang kali turun di dataran Arab sebagaimana diberitakan TV Arab Saudi. Bahkan saat ini di gurun Sahara pun telah mulai menunjukkan fenomena yang mengagumkan dimana gurun pasir tersebut telah mulai hijau kembali dengan tumbuhnya rerumputan.
Kejadian di atas merupakan salah satu bukti yang telah dijanapabilan Allah SWT bahwa firman-Nya yang disampaikan dalam Al-Quran terhadap Nabi Muhammad SAW serta Al-Hadist merupakan benar datang dari Tuhan pencipta alam semesta ini, yaitu Allah SWT.
Sebagaimana firman Allah SWT:
“Al-Quran ini tak lain hanyalah peringatan bagi semesta alam. Serta sesungguhnya kalian bakal mengenal (kebenaran) berita Al-Quran seusai berbagai waktu lagi” (QS. Shad 38: 87-88)
Wahai saudaraku, apalagi yang tetap menghalangimu untuk mengagungkan Allah SWT?
Apakah dengan turunnya salju di Madinah serta Gurun Sahara yang mulai menghijau kembali tak membikinmu sadar?
Apa yang tetap menjadi penghalangmu untuk terus membenahi diri, karena peluang itu tak datang untuk kedua kalinya. Di dunia inilah mesti tak sedikit-tidak sedikit mempersiapkan bekal untuk kenasiban akhirat nanti...
Semoga berguna...
“Al-Quran ini tak lain hanyalah peringatan bagi semesta alam. Serta sesungguhnya kalian bakal mengenal (kebenaran) berita Al-Quran seusai berbagai waktu lagi” (QS. Shad 38: 87-88)
Wahai saudaraku, apalagi yang tetap menghalangimu untuk mengagungkan Allah SWT?
Apakah dengan turunnya salju di Madinah serta Gurun Sahara yang mulai menghijau kembali tak membikinmu sadar?
Apa yang tetap menjadi penghalangmu untuk terus membenahi diri, karena peluang itu tak datang untuk kedua kalinya. Di dunia inilah mesti tak sedikit-tidak sedikit mempersiapkan bekal untuk kenasiban akhirat nanti...
Semoga berguna...
